Skip to main content

Prediksi Prancis Vs Argentina Malam Ini

Prancis akan melawan Argentina dalam pertandingan babak 16 besar Piala Dunia 2018 di Kazan Arena, Rusia, Sabtu, 30 Juni 2018. Pertandingan akan berlangsung mulai pukul 21.00 WIB dan disiarkan Trans TV.
Laga ini merupakan satu-satunya partai 16 besar yang mempertemukan dua mantan juara dunia. Argentina masuk final Piala Dunia 5 kali dengan dua di antaranya mereka juarai.  Sedangkan Prancis sudah dua kali tampil pada final turnamen ini, masing-masing 1998 di negara sendiri yang mereka juarai dan 2006.
Prancis tak pernah mengalahkan Argentina dalam ajang Piala Dunia atau non pertandingan persahabatan apa pun, padahal ini adalah pertemuan ke-12 mereka melawan Tim Tanggo. Pada 11 pertemuan mereka terdahulu, Argentina menang enam kali, Prancis dua kali, dan sisanya tiga pertandingan seri.
Kedua tim melenggang ke 16 Besar setelah melewati fase grup dengan catatan yang tidak terlalu mengesankan. Prancis memang menjuarai Grup C tetapi dengan cara yang tak terlalu meyakinkan, khususnya tampil medioker melawan Denmark pada pertandingan terakhir fase grup mereka yang berakhir 0-0. Mereka memang mulus melewati fase grup dan bertabur bintang-bintang, tetapi mereka kehilangan ambisi dan intensitas.
La Albiceleste lebih buruk lagi karena dipaksa harus mengandalkan keajaiban tatkala melawan Nigeria demi memperebutkan tiket kedua 16 Besar dari Grup D.
Lionel Messi mulai menunjukkan penampilan terbaiknya, tapi Argentina tak bisa balik berubah bagus secepat dilakukan Messi, khususnya sektor pertahanan mereka yang amat rapuh sampai-sampai lima kali dibobol lawan.
Padahal, seperti Kroasia, lawan Argentina sekarang memiliki para gelandang dan penyerang haus gol nan petarung yang siap memporakporandakan benteng pertahanan terakhir Argentina, meskipun mesin gol Prancis Antoine Griezmann sejauh ini belum mencetak satu pun gol.
"Pada Euro 2016, saya juga kesulitan selama fase grup tetapi saya bisa memuncak pada fase knockout," kata Griezmann menegaskan ancamannya untuk mencetak gol saat melawan Argentina nanti.
Argentina sendiri melempem saat melawan Islandia dan makin rusak ketika menghadapi Kroasia karena mungkin oleh satu faktor saja, yakni Lionel Messi. Kaka itu ia bermain tidak seinspiratif, tidak seantusias, dan tidak selevel dengan sewaktu dia bermain bersama Barcelona.  
Argentina kemudian bangkit manakala melawan Nigeria pada pertandingan terakhir Grup D, tapi lagi-lagi karena inspirasi Lionel Messi.
Seperti lawannya Prancis, Argentina juga bertabur superstar. Tapi tidak seperti Barcelona, para superstar ini terlihat bermain tidak padu dan tidak sehati, kecuali saat menghadapi Nigeria. Dan sekali lagi, yang membuat Argentina berubah relatif bagus kembali untuk kemudian siap menerkam lagi lawan adalah Lionel Messi juga.
Oleh karena itu, meskipun Prancis agak malu-malu mengatakan bahwa Argentina itu Messi, hampir sebagian bKendati begitu, dalam tujuh pertandingan Piala Dunia terakhirnya melawan tim-tim Amerika Selatan, Prancis tak pernah kebobolan. Pemain Amerika Latin terakhir yang membobol Les Bleus adalah Careca dari Brasil pada 1986. Bukan itu saja, di luar pertandingan yang harus berakhir dengan adu tendangan penalti, Prancis hanya pernah satu kali kalah dalam sebelas pertandingan terakhir fase knockout Piala Dunia.
Statistik ini diperhatikan betul oleh Argentina yang pada latihan tim Jumat kemarin, tiga penjaga gawang mereka khusus berlatih mementahkan tendangan penalti.
Argentina menyadari bahwa selain sulit dibobol lawan, mereka juga sulit membobol lawan, sehingga harus bersiap dengan skenario bahwa pertandingan di Kazan Arena Sabtu malam nanti itu akan menemui jalan buntu sehingga harus ditentukan oleh adu penalti. Dalam empat pertandingan terakhir fase gugur Piala Dunia yang diikutinya, tim asuhan Jorge Sampaoli ini hanya memasukkan dua gol dan kemasukan satu gol.
Kedua tim melenggang ke 16 Besar setelah melewati fase grup dengan catatan yang tidak terlalu mengesankan. Prancis memang menjuarai Grup C tetapi dengan cara yang tak terlalu meyakinkan, khususnya tampil medioker melawan Denmark pada pertandingan terakhir fase grup mereka yang berakhir 0-0. Mereka memang mulus melewati fase grup dan bertabur bintang-bintang, tetapi mereka kehilangan ambisi dan intensitas.
La Albiceleste lebih buruk lagi karena dipaksa harus mengandalkan keajaiban tatkala melawan Nigeria demi memperebutkan tiket kedua 16 Besar dari Grup D.
Lionel Messi mulai menunjukkan penampilan terbaiknya, tapi Argentina tak bisa balik berubah bagus secepat dilakukan Messi, khususnya sektor pertahanan mereka yang amat rapuh sampai-sampai lima kali dibobol lawan.
Padahal, seperti Kroasia, lawan Argentina sekarang memiliki para gelandang dan penyerang haus gol nan petarung yang siap memporakporandakan benteng pertahanan terakhir Argentina, meskipun mesin gol Prancis Antoine Griezmann sejauh ini belum mencetak satu pun gol.
"Pada Euro 2016, saya juga kesulitan selama fase grup tetapi saya bisa memuncak pada fase knockout," kata Griezmann menegaskan ancamannya untuk mencetak gol saat melawan Argentina nanti.
Argentina sendiri melempem saat melawan Islandia dan makin rusak ketika menghadapi Kroasia karena mungkin oleh satu faktor saja, yakni Lionel Messi. Kaka itu ia bermain tidak seinspiratif, tidak seantusias, dan tidak selevel dengan sewaktu dia bermain bersama Barcelona.  
Argentina kemudian bangkit manakala melawan Nigeria pada pertandingan terakhir Grup D, tapi lagi-lagi karena inspirasi Lionel Messi.
Seperti lawannya Prancis, Argentina juga bertabur superstar. Tapi tidak seperti Barcelona, para superstar ini terlihat bermain tidak padu dan tidak sehati, kecuali saat menghadapi Nigeria. Dan sekali lagi, yang membuat Argentina berubah relatif bagus kembali untuk kemudian siap menerkam lagi lawan adalah Lionel Messi juga.
Oleh karena itu, meskipun Prancis agak malu-malu mengatakan bahwa Argentina itu Messi, hampir sebagian besar perhatian Les Bleus, bahkan mungkin energinya, dicurahkan kepada cara mendinginkan untuk kemudian merontokkan mesin utama Argentina itu.
Didier Deschamps kemungkinan akan menghimpun gelandang di tengah dalam formasi 4-2-3-1 dengan tujuan menutup semua sektor ini yang faktanya Argentina memang sering kedodoran di bagian ini, demi memotong suplai bola kepada Messi.  Intinya, Prancis akan berusaha mengendalikan tempo permainan, seperti saat Kroasia mengganyang Argentina 3-0 pada fase grup.
Prancis akan mencoba memasang formasi seperti Kroasia memerangkap Argentina dengan menumpuk gelandang petarung seperti Paul Pogba dan N'Golo Kante guna mendikte lapangan tengah baik dalam rangka mengaransemen serangan maupun dalam upaya melapis pertahanan sebelum dianeksasi Argentina. Dengan cara seperti itu, para gelandang Prancis akan terus-terusan meneror gelandang dan bek Argentina yang akhirnya membuat Messi miskin berkreasi di lapangan sehingga tak bisa menopang permainan.
Taktik seperti itu efektif diterapkan Kroasia ketika area pertahanan Argentina dipaksa dipenuhi para pemainnya sendiri sehingga mereka lamban saat naik karena tidak bisa melewati gelandang-gelandang tengah Kroasia, khususnya duo Ivan Rakitic-Luka Modric yang di Prancis persis diperankan duo Paul Pogba-N'Golo Kante.
Pemenang di laga ini akan bertemu pemenang partai Uruguay versus Portugal.
Susunan Pemain
Prancis (4-2-3-1): Hugo Lloris; Benjamin Pavard, Raphael Varane, Samuel Umtiti, Lucas Hernandez; Paul Pogba, N’Golo Kante; Kylian Mbappe, Antoine Griezmann, Ousmane Dembele; Olivier Giroud.
Argentina (4-3-3): Franco Armani; Gabriel Mercado, Nicolas Otamendi, Marcos Rojo, Nicolas Tagliafico; Ever Banega, Javier Mascherano, Enzo Perez; Angel Di Maria, Lionel Messi, Gonzalo Higuain.esar perhatian Les Bleus, bahkan mungkin energinya, dicurahkan kepada cara mendinginkan untuk kemudian merontokkan mesin utama Argentina itu.

Comments

Popular posts from this blog

Ciri-ciri Hamil Muda/Tanda Awal Kehamilan

Memiliki seorang anak merupakan dambaan bagi pasangan suami istri pada umumnya. Hadirnya seorang anak ditengah-tengah keluarga kecil Anda memang menambah kehangatan serta keharmonisan rumah tangga. Namun tidak sedikit pula para wanita yang menganggap dirinya telah hamil namun ternyata setelah diperisakkan ke dokter belum ada tanda-tanda janin di dalam kandungan Anda. Tidak menstruasi tau telat menstruasi bukanlah satu-satunya tanda tanda hamil yang menjadi tolak ukur bagi Anda untuk menentukan apakah Anda telah hamil atau belum. Dan pada pembahasan kali ini akan dibahas mengenai tanda awal kehamilan yang wajib untuk Anda ketahui. Ciri-ciri Hamil Muda 1. Perubahan bentuk tubuh Perubahan bentuk tubuh memang menjadi salah satu tanda-tanda kehamilan yang umum terjadi. Perut terlihat tampak lebih besar tak bisa dipungkiri lagi. Namun, tak hanya bagian perut saja yang menjadi lebih besar, bagian lainnya seperti bokong, paha, lengan dan dada pun ikut membesar. Tanda sel...

Seorang Guru Dipecat Karena Memilih Ridwan Kamil pada Pilkada Serentak 27 Juni 2018

Seorang guru di Bekasi bernama Robiatul Adawiyah mengaku telah dipecat via grup aplikasi WhatsApp oleh pihak sekolah tempat ia mengajar. Wanita berjilbab itu mengajar di Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Darul Maza Kota Bekasi. Ia menjelaskan, penyebab pemecatannya itu gara-gara beda pilihan saat Pilgub Jawa Barat (Jabar) 2018. Foto percakapan via WhatsApp  Diketahui, Robiatul memilih pasangan calon Ridwan Kamil - Uu Ruzhanul Ulum, berbeda dengan arahan pihak sekolah. "Ya, karena memang dari percakapan tersebut saya sudah dikeluarkan," kata Robia saat ditemui di rumahnya di Kelurahan Jatisari, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, Jumat (29/6/2018), mengutip dari Kompas.com. Robiatul mendadak jadi sorotan publik setelah kisahnya dibagikan pemilik akun Facebook Andriyanto Putra Valora yang tidak lain adalah suaminya sendiri. Dalam unggahan Adriyanto disebutkan bahwa Robiatul telah dipecat secara tidak hormat via grup WhatsApp karena memilih pasangan calon Ridwan...

Negara Yang Sudah Terdepak di Piala Dunia 2018

Mo Salah tidak mampu mengangkat nama Mesir di Piala Dunia 2018 Piala Dunia 2018 telah berjalan lebih dari sepekan. Menariknya, delapan negara sudah memastikan diri tidak akan lolos ke babak selanjutnya. Bila seluruh pertandingan penyisihan grup telah dimainkan, sebanyak 16 tim harus tersisih. Artinya, masih akan ada delapan tim lainnya yang harus angkat koper. Dari total 32 peserta  Piala Dunia  2018, hanya 16 tim yang akan lolos ke babak berikutnya. Sementara 16 tim lainnya tersingkir di babak penyisihan grup. Turnamen itu masih menyisakan satu pertandingan fase grup, yang akan bergulir pada Senin hingga Kamis (28/6) mendatang. Delapan tim lainnya yang akan tersisih ditentukan dalam laga pamungkas tersebut. Piala Dunia 2018 juga menjadi ujian berat bagi sejumlah negara-negara unggulan. Jerman, Argentina, dan Brasil yang belum memastikan tiket ke babak 16 besar turnamen empat tahunan ini. Sementara itu, sebanyak enam tim sejauh ini sudah menggenggam tiket b...